Prosesi penahbisan Uskup Manado berjalan dengan hikmat dan meriah. Kegiatan diawali dengan misa. Di depan panggung terlihat beberapa tumpukan penari dari Wanita Katolik RI, kemudian terlihat Karpet merah yang dilalui rombongan dijaga Kabasaran.
Kelompok pertama ratusan misdinar dan para diakon. Rombongan kedua para imam. Rombongan ketiga uskup terpilih bersama para uskup. Serta Di belakangnya ada duta besar dan kardinal. Adapun yang hadir Kardinal Papua Nugini Mgr John Babat, Duta Besar Vatikan Mgr Antonio Guido Filipazzi, Mgr Joseph Suwatan MSC,
Dan Mgr Benedictus Rolly Untu, Uskup yang baru akan ditahbiskan, 28 uskup, dan pastor se Indonesia. Nampak juga Wakil Bupati Minahasa Ivan Sarundajang, bernur Sulut Olly Dodokambey, serta beberapa pejabat provinsi serta kabupaten kota yg ada di Sulut.
Liturgi tahbisan dimulai dengan nyanyian, kemudian Pengajuan uskup terpilih pun dilakukan. Duta besar Vatikan menanyakan surat resmi dari tahta suci Vatikan. Pastor John Montolalu selaku Sekretaris Keuskupan Manado, memperlihatkan serta membacakan surat dari Vatikan.
Mgr Benedictus Esthepanus Rolly Untu resmi menjadi Uskup Manado, usai mengikuti serangkaian prosesi penahbisan di Stadion Maesa Tondano, pada Sabtu (8/7/2017).Usai mengucapkan janji, Uskup Mgr Rolly Untu mengikuti ritus pelengkap. Dimulai dari pemberian perlengkapan seperti minyak krisma, kitab injil, cincin, mitra dan tongkat.
Selanjutnya, Mgr Rolly Untu menduduki takhta Uskup. Kardinal, duta besar, para imam dan semua uskup yang hadir mengucapkan selamat. Umat katolik yang hadir bersalamam memberikan ucapan selamat diiringi lagu pujian.
Uskup Rolly Untu menggantikan Mgr Joseph Theodorus Suwatan MSC yang melayani sebagai Uskup Manado selama 27 tahun.
Kegiatan penahbisan Uskup Manado dimeriahkan dengan beberapa atraksi menghibur seperti Tari Selendang Biru WKRI, Kabasaran, Kolintang, Drum Band, Cheearleader dll.