Dewan Pengurus Daerah Rumah SandiUno Indonesia Bitung (DPD RSI Bitung) mengadakan diskusi internal pada hari Sabtu (24/10/2020). Diskusi ini dihadiri dan dituntun langsung oleh Bendahara Umum RSI H. Alvy Pongoh, SE, MM. Di laksanakan di Sekretariat RSI Bitung dan di CafeNet Area82, diskusi ini berjalan menarik dan penuh antusias dari pelaku UMKM.
Saat diwawancarai CahayaSulut.com Bendahara Umum RSI H. Alvy Pongoh, SE, MM mengatakan, saya sebagai Bendum DPN RSI sangat menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh DPD RSI Kota Bitung terkait Pengembangan Usaha Mikro, Kecil & Menengah (UMKM), ujar Dosen yang aktif berkegiatan sosial ini.
“Melalui diskusi internal bersama DPD RSI Kota Bitung ini diharapkan akan melahirkan para wirausaha baru (new entrepreneurs) dan wirausaha pemula (start up entrepreneurs) di Kota Bitung selain juga semakin memajukan para wirausaha yang sudah ada untuk dapat berkompetisi dan bertahan di masa pandemi Covid-19 & New Normal”, tambah Alvy dengan ramah.
Denny Liemitang Ketua DPD RSI Bitung memaparkan, UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) sangat membantu dalam pembangunan perekonomian itu sendiri, dapat membuka lapangan pekerjaan yg seluas luasnya, ujar Pengusaha Muda Kota Cakalang ini.
Lanjut Denny, tapi untuk saat ini kami DPD Rumah SandiUno Indonesia Bitung baru membuka wawasan tentang potensi UMKM itu sendiri, dengan mengadakan Training of Traner kepada pengurus RSI Bitung karena pola UMKM ini sangat bergantung dari kebijakan pemerintah daerah, ketersediaan infrastruktur dan pelatihan sangat di butuhkan terlebih perhatian pemerintah pusat terhadap pelaku-pelaku UMKM di daerah. Dalam hal ini kedepan RSI Bitung akan berusaha bekerja sama dengan Dinas terkait untuk kemajuan UMKM di Kota Bitung seta giat menciptakan pelaku-pelaku UMKM yg baru, tutur Liemitang.
“Sebelumnya torang harus paham dulu apa itu UMKM. Jangan selalu torang asumsikan UMKM itu cuma pedagang asongan dll yg tidak punya tempat usaha tetap dan berpenghasilan tidak menentu. Justru dengan program RSI ttg kemandirian kewirausahaan. Akan lebih mendorong peran aktif pemerintah daerah dalam membantu perkembangan UMKM itu sendiri. Ekonomi Produktif adalah UMKM jangan memperbanyak ekonomi konsumtif”, tambah Denny pengusaha yang hobi catur sambil tersenyum.
Salah satu pelaku UMKM juga terlibat dalam diskusi RSI Bitung, dia sangat antusias dan senang dengan adanya kegiatan yang memperhatikan UMKM.
” Saya bergelut di UMKM kuliner kua basah, dalam hal ini penjualan martabak mini. Sudah 2 tahun saya menjalankan usaha saya ini”, Ungkap Safeli Tidajoh. Lanjut Tidajoh, Diskusi UMKM yang saya ikuti tersebut, menurut saya sangat bermanfaat karena saya bisa menambah wawasan saya dalam membangun UMKM yang benar , selain itu saya sering di beri kesempatan untuk berinteraksi dengan orang orang yang sudah lebih memahami dalam membangun UMKM yang benar, sehingga apa yang saya belum paham, bisa saya pahami di diskusi tersebut.
Safeli pun menyampaikan harapan dan keinginannya agar UMKM di bitung bisa mendapat stimulus kegiatan-kegiatan positif sperti yang dibuat RSI Bitung.
“Harapan saya kedepan kepada RSI, saya harap RSI bisa memperbanyak diskusi-diskusi seperti ini dan juga membuat pelatihan pelatihan yang berhubungan dengan umkm untuk masyarakat Indonesia terlebih khusus masyarakat kota bitung, dan semoga semua program program RSI Pusat dan Daerah bisa tercapai sehingga perekonomian masyarakat Indonesia bisa lebihmaju”, tutup Safeli.
